Home > Realita Kehidupan > Sinetron Indonesia Dan Pembodohan Masyarakat
Sinetron Indonesia Dan Pembodohan Masyarakat
Posted on Rabu, 16 Mei 2012 by Unknown
Entah disadari atau tidak, sinetron yang mendominasi layar kaca di Indonesia sebenarnya merupakan adaptasi (baca: jiplakan) dari berbagai tayangan drama yang populer di negeri asalnya seperti Korea, Jepang, Taiwan, dan sebagainya. Berikut daftarnya:
- 2 Hati (Snow Angel)
- Benar-Benar Cinta (Devil Beside You)
- Benci Bilang Cinta (Goong/Princess Hours)
- Benci Jadi Cinta (My Girl)
- Berani Tampil Beda (The Magicians of Love/Ai Qing Mo Fa Shi)
- Bintang (Huan Zhu Ge Ge)
- Bukan Diriku (Anything for You)
- Buku Harian Nayla (Ichi Rittoru No Namida/1 Litre of Tears)
- Cincin (Beautiful Days)
- Cinta Remaja (My Sassy Girl Choon Hyang)
- Cowok Impian (It Started With a Kiss)
- Darling (My Name is Kim Sam Soon)
- Dua Hati Satu Cinta (Qin Shen Shen Yu Meng Meng)
- I Love You, Boss! (Bright Girl’s Success Story)
- Intan (Be Strong Geum Soon)
- Janji Jaya (My Name is Kim Sam Soon)
- Katakan Kau Mencintaiku (Sad Love Song)
- Kawin Muda (My Little Bride)
- Liontin (Glass Shoes)
- Pacarku Besar Sekali – FTV (My Name is Kim Sam Soon)
- Pangeran Penggoda (Devil Beside You)
- Pengantin Remaja (My Little Bride)
- Rahasia Pelangi (Love Apart a Moment)
- Sumpeh Gue Sayang Loe (Smiling Pasta)
- Siapa Takut Jatuh Cinta (Meteor Garden)
- Wulan (Term of Endearment)
Termasuk beberapa sinetron yang dibuat dengan meminta lisensi dari pembuat drama aslinya, seperti:
- Impian Cinderella (Prince Who Turns into Frogs)
- Kau Masih Kekasihku (At the Dolphin Bay)
- Penyihir Cinta (Magician of Love)
- Putri Kembar (100% Senorita/Twins)
Ada yang berani memasang soal ini di koran nasional?
Atau setidaknya mengajukan proposal ke MURI dengan predikat penjiplak sinetron terbanyak?
Secara ekonomis, menjiplak jelas lebih murah daripada memproduksi sendiri. Menjiplak tidak melibatkan unsur kreativitas, idealisme, risiko pasar, dan pengorbanan waktu dan tenaga yang begitu besar. Dibanding film yang berkualitas, membuat sinetron membutuhkan biaya tak lebih dari Rp 500-Rp700 juta. Dunia Tanpa Koma (DTK) yang termasuk bagus saja menelan tak kurang dari Rp 800 juta.
Kalau dilihat sepintas, produsen sinetron plagiat terbesar adalah Sinemart. Kemudian disusul production house lain seperti MD Entertainment, Multivision, Frame Ritz, Soraya Intercine, dan seterusnya. Tapi konyolnya, di ending creditnya mereka menyatakan “Cerita ini bla.. bla.. adalah fiktif/karangan. Apabila terdapat kesamaan nama, tokoh, alur cerita, bla.. bla.. adalah kebetulan semata.” Very funny.
Buku Harian Nayla, misalnya. Dialog pemainnya, adegannya, 90% lebih sama persis dengan Ichi Rittoru No Namida/1 Litre of Tears — kecuali kualitas pemainnya yang (maaf) amatiran dan nyaris tanpa ekspresi. Film bagus yang “diadaptasi” jadi sampah.
Aslinya, dorama ini diangkat dari kisah nyata berdasar buku harian Kitou Aya, yang berjuang menghadapi penyakit Spinocerebellar Degeneration yang dideritanya sejak umur 14 tahun sampai ia meninggal saat umur 25 tahun. Penuh air mata? Ya. Ichi Rittoru No Namida juga banyak menyimpan adegan menyentuh yang sangat indah. Di ending creditjuga diperlihatkan foto asli Aya, diiringi lagu Only Human dari K, yang makin membuat sedih.
Contoh lain, Benci Jadi Cinta, juga sangat persis dengan My Girl. Sinetron ini menceritakan cewek ABG yang centil dan pandai berakting. Suatu ketika, cewek tersebut (Zouyulin) tinggal serumah dengan si cowok (Gongcan) untuk berpura-pura sebagai sepupunya yang lama menghilang. Tujuannya adalah untuk menyelamatkan kakek yang sedang sakit parah. Tapi lama kelamaan, timbul rasa cinta di antara keduanya — klise. Bedanya, di My Girl cewek keduanya adalah pemain tenis, sementara di Benci Jadi Cinta diganti sebagai pemain bulutangkis.
Adik saya bilang, sinetron Gue Sihir Lu (Nia Ramadhani) yang bercerita tentang penyihir juga diadaptasi dari komik serial cantik “Throbbing Tonight”, yang bercerita tentang Ranze dan Makabe, anak raja setan yang dibuang ke bumi. Juga sinetron Si Yoyo yang ternyata adaptasi dari film India (maaf, saya lupa judulnya).
Update:
- Sinetron Sissy, Putri Duyung, yang ditayangkan setiap hari Senin jam 19.00 sebagian besar meniru film produksi luar negeri yang berjudul Aquamarine. Kedua film ini menceritakan tentang seorang putri duyung yang tiba-tiba berubah menjadi manusia dan jatuh cinta pada manusia. Info via nthee.
- Sinetron Olivia ternyata juga jiplak dari film barat remaja She’s The Man yang diperankan Amanda Bynes. Cinderela Boy juga dari drama taiwan Hanazakarino Kimitachihe. Info via rina.
- Sinetron Candy juga merupakan adaptasi/jiplakan komik/anime lawas berjudul Candy-Candy. Info via Ira.
- Film Guruku Idolaku yang tayang di RCTI pukul 16.00 ceritanya mirip dengan kartun anime Gokusen. Beberapa sketsa Extravaganza ABG (yang sudah lama nggak beredar) persis dengan sketsa komedi All That di Nickelodeon. Info via Dita.
- Kalau Anda bisa mengkonfirmasi dan/atau menambah daftar tersebut di atas, silakan kontak ke saya.
Bagaimana Sinetron Menjajah Indonesia
Pertanyaannya sekarang, mengapa sinetron bisa begitu meraja lela? Kalau menurut saya:
- Masyarakat Indonesia secara umum belum bisa menilai mutu/kualitas suatu tayangan dengan akurat. Misalnya, banyak tayangan asing yang sangat laku di negara asalnya tetapi justru jeblok ratingnya ketika ditayangkan di Indonesia. Begitu juga sebaliknya.
- Banyak masyarakat kita yang menonton televisi hanya untuk pleasure, menghibur diri. Apalagi kaum pria, yang kebanyakan menonton hanya untuk menghibur mata — selain mencari informasi dan tayangan olahraga (sepakbola).
- Penonton dari strata kelas menengah atas yang “sulit dibohongi” oleh sinetron-sinetron murahan seperti Anda, mungkin lebih prefer untuk membaca, surfinginternet, menonton DVD, bermain console game, atau hang out sebagai sarana hiburan. Kalaupun menonton televisi, pasti menggunakan satelit/TV kabel yang pilihannya jauh lebih beragam dan berkualitas.
- Ujung-ujungnya, sinetron akan kian diminati, permintaan pasar terus bertumbuh, dan pembodohan masal terus bergulir. Lingkaran setan yang tiada berujung.
Saya tidak bermaksud syirik dengan Raam Punjabi yang kian tajir karena dagangannya laris manis di pasaran. Saya juga tidak bermaksud menyalahkan orang-orang production house yang mungkin menyangka bahwa orang-orang kita tidak pernah menonton serial luar. Barangkali memang mereka berniat membuat karya bermutu, namun terpaksa harusrealistis dan mengikuti selera pasar.
Masalahnya, sinetron sebenarnya mengajarkan kita dengan hedonisme dan mengajak kita untuk bermimpi tentang gaya hidup yang serba wah. Lebih parah lagi, televisi ditonton mayoritas oleh kalangan kurang terpelajar, ibu-ibu rumah tangga, atau pembantu yang butuh waktu lama untuk menyadari bahwa mereka sedang dikibulin dengan impian kalangan atas.
Begitulah selera mereka. Mereka gampang terbuai dengan kemewahan, berkhayal menjadi orang kaya, bermimpi dipersunting pangeran kaya dan tampan, membayangkan memperistri wanita cantik dan seksi, memiliki rumah mewah dan mobil belasan, dan sebagainya.
Hasilnya, kebanyakan orang Indonesia lebih suka berkhayal. Anggun pernah menjawab “bermimpi” sebagai kunci sukses karirnya saat ini. Tapi put it into action-lah yang membuat perbedaan. Antara pemenang dan pecundang. Antara kesuksesan dan fantasi tak berujung.
Saya yakin Anda mungkin bisa melindungi dari serangan sinetron yang bertubi-tubi. Tapi bagaimana dengan jutaan penduduk Indonesia lainnya?
Bahaya Laten Sinetron
Sampai kapan fenomena ini bertahan? Sulit ditentukan. Selama jumlah penontonnya masih bejibun, selama production house masih produktif memproduksi (baca: menjiplak), dan sampai kita masih belum tersadarkan diri, fenomena ini masih akan berlangsung lama.
Yang jelas, kalau fenomena ini dibiarkan berlarut-larut, serial bagus dan membumi seperti Bajaj Bajuri atau Office Boy mungkin akan segera punah. Sinetron berkualitas seperti Dunia Tanpa Koma (DTK) bakal tak laku lagi. Tayangan berita seperti Liputan 6 dan Headline News mungkin akan segera dilikuidasi. Pembuat film/FTV indie mulai menggadaikan idealismenya. Divisi in-house production akan dimerger. Dan setiap televisi akan berlomba-lomba menayangkan sinetron setiap saat.
Saya tidak bermaksud mengatakan bahwa semua yang menonton sinetron sama sekali tidak cerdas. Namun, sebelum perekonomian bangsa ini benar-benar pulih sehingga bisa menciptakan generasi intelek yang bisa menyadari bahwa dirinya sedang ditipu sinetron-sinetron tersebut, saya cuma bisa menyarankan, mari kita sama-sama untuk tidak menonton sinetron.
Category Article Realita Kehidupan
Arsip Blog
-
▼
2012
(928)
-
▼
Mei
(86)
- 7 Zat Perangsang Seks yang Jadi Idola Orang Indonesia
- 10 Pekerjaan Paling Berbahaya di Dunia
- Kisah Luar Biasa Inspiratif dari Gadis Tanpa Tanga...
- Di Saudi Pengangguran "Digaji" Rp. 4,8 Juta/bulan
- 9 Kebohongan Toko Kamera
- 10 Tips Profesional Meningkatkan Profil Kamu di So...
- Sejarah Perkembangan Film Independen
- Makanan yang Harus Kamu Hindari Saat Kencan Pertama
- Kisah Hacker Pencuri Foto Bugil Artis
- Ini 12 Wirausahawan Terbesar Sepanjang Masa
- Gerakan Hubungan Seks yang Dibenci Pria
- 23 Kesalahan Einstein Yang Terbesar
- 8 Cewek Paling Misterius di Dunia Maya
- Akhirnya Misteri Nyi Roro Kidul Terkuak
- Ternyata Minyak Bumi Adalah Energi Terbarukan, Buk...
- Penemu Lambang Negara Garuda Pancasila
- 14 Kostum Lady Gaga Paling Normal
- 10 Film Adaptasi dari Buku yang Harus Kamu Tonton
- Cara Menyimpan Artikel di Website Jadi File PDF De...
- 8 Hal yang Membuat Wanita Menarik di Mata Pria
- 12 Fakta Menarik Tentang Orgasme yang Belum Kamu Tahu
- Foto-foto Mengenang Sejarah Kelam Tragedi Kerusuha...
- 10 Keajaiban Chelsea di Liga Champions 2012
- Keren! Gua Ini Diisi Ribuan Cacing Glow in the Dark
- 10 Tokoh Pelopor Internet
- Beberapa Adegan Janggal di Film Hugo, Film dengan ...
- Alasan Mengapa Cewek Tak Menyukai Cowok Gondrong
- 10 Cara Mendongkrak Rasa Percaya Diri
- Ketika Buah Buahan Mencoba Jadi Manusia!
- Nasihat Orang Terkaya di Dunia! Inspirasi Menuju K...
- Benda Dekat Kamu yang Biasanya Dihuni Hantu
- Sinetron Indonesia Dan Pembodohan Masyarakat
- Kisah Mistis di Gunung Salak
- Makanan Wajib Dikonsumsi Sebelum dan Sesudah Olahraga
- Tujuh Mitos Seks Paling Konyol
- 10 Bangkai Kapal Karam yang Paling Menakjubkan di ...
- Ini Dia 10 Orang Paling Kaya se-Jagat Raya
- Perkembangan Film Animasi Dari Masa ke Masa
- Anak Para Petinggi Google Dididik di Sekolah Tanpa...
- Hidup Sederhana? Kenapa Tidak!
- Cara Membetulkan Posisi Penis yang Salah Orbit Sec...
- Konspirasi Rahasia di Balik Musik Metal
- Honda Luncurkan Motor Lipat
- 6 Penyebab Payudara Kendor
- Sejarah Asal Mulanya Becak
- Fakta dan Mitos Mengenai Es Krim
- 4 Keuntungan Olahraga Sore Hari
- Foto-foto Kru Pesawat Sukhoi Superjet 100 Sebelum ...
- 8 Binatang yang Digunakan Sebagai Mata-Mata Militer
- Jutaan Manfaat Minum Air Putih Untuk Anak-Anak
- Foto-Foto Keanehan Kamar Nyi Roro Kidul
- Sejarah Masuk dan Berkembangnya Musik Jazz di Indo...
- DIBALIK FPI ADA TNI/ POLRI
- 8 Tips Menyiasati Rasa Jenuh Bekerja
- 7 Manfaat Unik Dari Air Mata Kita
- Ini Dia Bapak Film Komedi Indonesia
- 6 Kebiasaan Orang Indonesia yang Ternyata Salah Se...
- Tuhan, Mengapa Engkau Tak Menolongku?
- Heboh! Foto Bugil Artis Pendatang Baru Dewi Cinta ...
- Menguak Misteri Di Balik Kematian Bruce Lee
- Tips Menarik Perhatian Doi Lewat Facebook & Twitter
- 3 Cara Instan Mengurangi Rasa Nyeri
- Zona Panas Wanita yang Wajib Pria Sentuh
- Inilah Kebobrokan Windows 8
- Inilah Alasan Hitler Membantai Kaum Yahudi
- Mempertanyakan Kejujuran Acara Orang Pinggiran di ...
- Gawat! Guru Ini Bekerja Sampingan Jadi Bintang Porno
- Agar Perempuan Bisa Menjadi Pebisnis Sukses
- Suka Selingkuh Ternyata Cepat Menuju Kematian
- 10 Fakta Unik Tentang Bajai
- 10 Landskap Gurun Terhebat di Dunia
- 7 Rahasia Cewek yang Sering Diumpetin ke Cowok
- Berpikir Kreatif Pasca Kehilangan Pekerjaan
- 7 Buah Paling Baik untuk Jaga Kesehatan Tubuh
- Bengkoknya Informasi Tentang Freemason
- Daftar 9 Pedang Nabi Muhammad Saw
- 50 Fotografi yang Akan Membuatmu Berkata LUAR BIASA!!
- Fakta-Fakta Aneh Seputar Wanita
- 8 Tips Ampuh Irit BBM Kendaraan Bermotor
- Inilah KETOLOLAN Sinetron Indonesia
- 10 Kebiasaan Buruk Pengguna Teknologi
- 6 Cara Ekstrim yang Dilakukan Wanita untuk Percant...
- Inilah Resiko Menjadi Wanita Kantoran
- Kisah Pengemis dan Anjing
- Makanan yang Harus Dihindari Ketika Sedang Menyusui
- 8 Tipe Pria Menggairahkan Dalam Hidup Wanita
-
▼
Mei
(86)